Komputer Kuantum dalam Bidang Militer
Muhammad
Fauzan Hadi Satria
54416840
4IA01
Teknologi pada zaman sekarang ini
sudah berkembang dengan pesat, Saat ini teknologi informasi sudah menyentuh
setiap aspek kehidupan manusia. Teknologi informasi tidak hanya dipakai dalam
bidang industri ataupun ekonomi, tetapi juga di bidang militer terutama dalam
perencanaan strategi.
Dalam perencanaan operasi militer,
sebuah strategi pertahanan adalah landasan untuk mencegah serangan atau
meminimalisir kerusakan serangan dengan memperhitungkan kekuatan pertahanan
untuk mencegah musuh menaklukkan wilayah. Dari segi komandan, Teknologi
Informasi dapat mempercepat penyampaian informasi sehingga dapat mempersingkat
waktu dalam pengambilan keputusan. Dari segi pasukan, Teknologi Informasi
berfungsi untuk membantu pasukan dalam memperoleh informasi pada waktu dan
tempat yang tepat sehingga pasukan menjadi lebih fleksible dalam bergerak.
Salah satu teknologi yang dapat
dimanfaatkan untuk bidang militer adalah teknologi komputer kuantum. Ide
mengenai komputer kuantum ini berasal dari beberapa fisikawan antara lain
Charles H. Bennett dari IBM, Paul A. Benioff dari Argonne National Laboratory,
Illinois, David Deutsch dari University of Oxford, dan Richard P. Feynman dari
California Institute of Technology (Caltech).
Kelebihan komputer kuantum
membolehkan penggunaan sistem 0 dan 1 ini dengan serentak dalam memori yang
dikenali sebagai qubit (Quantum Bit). Komputer kuantum juga menggunakan
partikel yang boleh berada dalam dua keadaan sekaligus. Akses kecepatan 3600
lebih cepat dari komputer konvensional.
Komputer kuantum ini bisa menyelesaikan masalah matematika hanya dengan
sepersekian detik, karena memang di dalam nya tertanam Processor D-Wave Two.
Komputer kuantum akan sangat
bermanfaat untuk bidang militer, dengan kemampuan yang ditawarkan, maka
teknologi ini dapat dimanfaatkan diantaranya untuk menjaga keamanan data,
seperti kita ketahui di zaman sekarang ini peperangan tidak hanya terjadi dengan
kontak fisik saja tetapi juga terjadi di dunia cyber, maka dibutuhkan teknologi
yang dapat mengamankan data dengan baik. Teknologi kuantum dapat melakukan
enkripsi yang sangat rumit sehingga data lebih aman ataupun melakukan dekripsi
data dengan sangat cepat dibandingkan menggunakan komputer biasa. Manfaat lainnya
yaitu untuk menciptakan kecerdasan buatan yang lebih canggih yang dapat
digunakan sebagai alat untuk menganalisis data dan informasi ataupun senjata
untuk alat pertahanan.
Salah satu negara yang sedang
mengembangkan teknologi kuantum untuk bidang militer adalah Israel. Pemerintah
Israel telah membentuk 2 lembaga baru yang disebut TELEM dipimpin oleh ilmuwan
Orna Berry dan Subkomite Artificial Intelligence yang dipimpin oleh Berry. Industri persenjataan seperti IAI, Rafael
Advanced Defense System, Elbit System ditugaskan oleh pemerintah Israel sebagai
pemain utama. Beberapa teknologi yang dikembangkan oleh Israel dengan memanfaatkan
komputer kuantum adalah memecah semua komunikasi musuh, menjadikan arah
tembakan rudal lebih presisi, menemukan bahan armor jenis baru, menemukan
material jenis baru, mempercepat network centric, melumpuhkan sistem electronic
jamming musuh, meningkatan kekuatan cyber, efesiensi energi tank, mempercanggih
robotika drone, mengurangi kesalahan CEP (salah sasaran tembak), dll.
Referensi
Komentar
Posting Komentar